Saya bekerja di salah satu perusahaan consultan yang
menangani Recruitment, Assessment, Traning dan Counseling. Ketika dulu saya di interview
ada pertanyaan dari interviewernya yaitu : Apakah kamu bersedia jika kamu bertugas ke luar
kota? Pertanyaan yang membuat saya bingung tapi di situ saya harus menjawab
dengan yakin kalau saya bersedia walau hati masih mempertimbangkannya karena ada perasaan berat untuk jauh dari Mama saya dalam waktu berhari-hari.
Ketika itu, setelah saya melepas masa kontrak 3 bulan saya
di perpanjang lagi diperusahaan tersebut. Setalah itu, saya langsung di
tugaskan di luar kota yaitu kota Tegal dengan menaiki Kereta Api untuk proses
seleksi recruitment PT. Pamapersada Nusantara level Non-Staf. Perasaan langsung campur aduk
antara bahagia dan sedih, bahagia bisa keluar kota walaupun hanya ke Tegal, sedih
tidak bertemu Mama dalam waktu berhari-hari selama saya bertugas di sana.
Proses yang berlangsung di Tegal saat itu bulan Ramdhan di
situ saya harus terbiasa sahur tanpa keluarga rasanya sedih. Setiap selesai
proses malamnya istirahat dan saya hanya bisa nangis bahwa saya kangen Mama
saya, seketika badan saya anget setiap malam selama saya bertugas di kota
Tegal. Melalui tlp saya menghilangkan rasa kangen saya.
Pagi harinya saya harus kembali bertugas menyeleksi karyawan
operator yang berjumlah 800 kandidat di bagi 4 batch psikotes. Sangat
melelahkan pekerjaan keluar kota itu tapi semua itu menjadi pengalaman untuk
saya pribadi. Ini foto batch I yang sedang berlangsung :
Di luar kesibukan bekerja, malam harinya setalah makan malam
kami mengelilingi kota Tegal dan membeli oleh-oleh. Saya orang yang paling suka
bermalam di daerah orang karena menurut saya suasanya pasti beda. Ini foto makan malam bersama team :
Alhamdulillah proses yang sangat melelahkan berjalan dengan
lancar.
Terimakasih team kota Tegal & Terimakasih pengalaman
yang sudah di ajarkan untuk saya untuk mengalami proses masal.
Sekian yang dapat saya sampaikan.
Terimakasih
Regards,
VIvieWd
No comments:
Post a Comment